Saturday, 15 August 2015

Ciri-ciri Burung Sakit


1. Mata

Pada mata keluar sekretum (cairan yang tidak normal atau tidak biasanya), berubah warna atau kecerahannya, sayu, mata dipejampejamkan, dan terjadi pembengkakan di sekitar mata.

2. Lubang hidung (nostrils)

Dari lubang hidung keluar ingus, sesuatu yang membeku sehingga menutupi nostril dan bersin-bersin atau membuka-buka paruhnya karena sesak nafas. Selain itu, bulu–bulu di sekitar nostril dan kepala pada umumnya kotor karena sering digaruk atau diusap.

3. Sayap dan bulu

Bulu tampak suram dan kusut, sayap lunglai (baik sebelah atau keduanya), perilaku menata bulu-bulu hilang atau tidak dilakukan.

4. Napsu atau perilaku makan

Napsu makan turun atau hilang, tidak pandai mematuk makanannya, dan berat badan menurun.

5. Keseimbangan

Burung tampak sempoyongan, tidak mampu atau sukar bertengger (biasanya burung ada di lantai kurungan), dan tidak suka bergerak (inaktif),

6. Sendi tulang

Pada sendi tulang terjadi pembengkakan dan berubah bentuk (deformitas, malformation).

7. Kebiasaan sehari-hari

Kebiasaan sehari-hari yang biasa dilakukan tidak dilakukan lagi, tidak suka mandi-mandi, tidak berkicau, suara kicauannya berubah, dan lain-lain.

8. Tubuh

Terdapat jendolan atau timbunan sesuatu masa di manapun pada tubuhnya.
Dari semuanya itu apabila Anda menemukan pendarahan dari manapun keluarnya adalah merupakan tanda keadan gawat darurat. Dengan demikian, Anda dianjurkan untuk segera mencari pertolongan dokter hewan. Untuk mendapatkan pertolongan sedini mungkin apabila Anda mendapatkan gejala-gejala tersebut sebaiknya cepat berkonsultasi kepada dokter hewan langganan Anda!
 Sumber :http://omkicau.com

Mengatasi kebotakan pada burung kenari.

Pecinta burung kenari mungkin pernah mengalami kejadian di mana burung  peliaraan kita itu mengalami kebotakan pada sebagian tubuhnya. Kebotakan umumnya terjadi lantaran kenari mengalami kekurangan iodium, sehingga cara mengatasinya dapat dilakukan dengan menambahkan mineral tersebut ke dalam pakannya.


Bagaimana jika kebotakan bukan disebabkan karena kekurangan iodium? Tentu cara di atas tidak bisa diterapkan, karena akar penyebabnya memang berbeda.

Dalam kasus seperti ini, Anda bisa menggunakan solusi alternatif mengatasi kebotakan pada kenari. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain melalui terapi minyak kemiri dan terapi daun lidah buaya. Kita kupas satu persatu, yuk!

Mengatasi kebotakan dengan minyak kemiri
Selama ini, minyak kemiri dihasilkan dengan cara menumbuk biji kemiri yang telah dibakar atau disangrai. Minyak kemari merupakan ramuan tradisional yang sering digunakan nenek-moyang kita sejak dulu untuk menyuburkan dan membuat rambut lebih hitam berkilau. Bahkan minyak ini telah lama digunakan sebagai bahan baku pembuatan shampo.

Minyak kemiri yang penh manfaat

Minyak kemiri bisa dimanfaatkan untuk mengatasi kebotakan pada kenari.
Dengan alasan itulah, minyak kemiri juga sering digunakan para kicaumania guna mengatasi kebotakan yang terjadi pada burung peliharaannya, terutama jenis kenari.

Seperti diketahui, kenari termasuk jenis burung yang sering mengalami kerontokan pada sebagian bulu tubuhnya, terutama daerah sekitar kepala dan leher.
( lihat juga Mengobati kebotakan pada induk kenari betina )
Berikut ini cara mengatasi kebotakan pada kenari melalui terapi minyak kemiri:
  • Tangkap dan pegang kenari secara lembut, agar burung merasa nyaman dan tidak mudah stres.
  • Dengan bantuan sikat gigi halus (khusus bayi) yang dicelupkan ke dalam air hangat, sikat daerah sekitar kulit yang mengalami rontok bulu secara hati-hati.
  • Setelah dikeringkan, bagian tersebut diolesi minyak kemiri.
  • Lakukan terapi minyak kemiri selama 6-7 hari berturut-turut.
  • Selama masa terapi, burung sebaiknya perlu diberi BirdMineral untuk mempercepat proses pertumbuhan bulu-bulu baru pada bagian kulit yang botak.
Mengatasi kebotakan dengan daun lidah buaya
Pemanfaatan lidah buaya atau Aloe vera untuk burung kicauan juga sudah lama dilakukan para penangkar burung di mancanegara. Manfaat lidah buaya antara lain sebagai zat antiseptik yang membantu menghentikan pendarahan akibat luka, misalnya setelah memotong kuku dan paruh burung. Manfaat lainnya sebagai antijamur, antibakteri, dan membantu proses regenerasi sel-sel tubuh.

Manfaat lidah buaya untuk atasi kebotakan

Lidah buaya bisa digunakan untuk mengatasi kebotakan pada burung kenari
Lidah buaya memiliki kandungan glycoprotein yang bisa merangsang pertumbuhan bulu dan rambut. Karena itulah, lidah buaya juga bisa menjadi solusi alternatif untuk mengatasi kebotakan pada burung kenari.
Berikut ini cara penggunaan lidah buaya untuk mengatasi kebotakan pada kenari:
  • Potong selembar daun lidah buaya yang masih segar. Selanjutnya diiris-iris untuk diambil dagingnya saja.
  • Daging lidah buaya yang mengandung lendir atau gel dioles-oleskan ke sekitar kulit kenari yang botak.
  • Lakukan terapi ini setiap pagi selama 6-7 hari berturut-turut.
  • Selama masa terapi, burung tetap diberi BirdMineral untuk merangsang pertumbuhan bulu-bulu baru.
Sumber : http://omkicau.com