Wednesday 6 February 2013

Perawatan Lovebird yang sederhana

Lovebird digemari karena warnanya yang menarik dan suaranya yang cenderung tajam dan rapat. lovebird inipun bisa bermacam-macam jenisnya, selain dipelihara untuk di dengarkan suaranya atau untuk dilombakan banyak juga yang memelihara lovebird ini untuk tujuan penangkaran dan bahkan sudah banyak jenis jenis baru yang merupakan mutasi genetik hasil persilangan antara jenis lovebird yang satu dengan yang lainnya. 



Perawatan harian 
Rawatan harian untuk lovebird dimulai dengan menyediakan makanannya yang cukup setiap harinya, juga kandang yang bersih agar lovebird selalu terhindar dari berbagai macam bakteri atau kutu. bersihkan kandang dengan cara menyemprotnya dengan fresh aves untuk membunuh bakteri ataupun tungau yang bersarang dalam sangkarnya.
Pemberian sayur-sayuran seperti kangkung, tauge dan jagung
Pemberian buah-buahan seperti apel yang sudah dikupas dan dihilangkan biji-bijinya karena biji  dari buah apel dikenal memiliki racun dan bisa menimbulkan gangguan kesehatan bagi burung.
Pemberian suplemen seperti birdvit dan bird mineral untuk lovebird agar selalu dalam kondisi  lincah dan tidak mudah terserang penyakit.

Membuat gacor burung
Banyak kicau mania yang memberikan terapi mandi basah untuk lovebirdnya agar burungnya jadi bertambah rajin bunyinya yaitu dengan cara menyemprot burung hingga basah kuyup lalu menjemurnya hingga kering begitu seterusnya selama berkali-kali jika kondisi burung sudah kering kemudian disemprot lalu dijemur dengan catatan selama matahari belum terik, jika panasnya terasa terik maka burung diangin-anginkan saja. saya sendiri belum pernah mencoba tips yang demikian tetapi banyak juga yang sudah pernah mencoba terapi tersebut yang dilakukan tiga kali seminggu dan kemudian burung lovebirdnya jadi bertambah gacor.

Selain tips diatas ada juga yang menerapkan metode pemberian pakan milet putih setiap harinya serta pemberian sedikit garam pada makanannya, garam memang diketahi mampu membuat aktifitas burung menjadi lebih agresif, baik dari tingkah laku dan juga kicauannya, tetapi pemberiannya jika berlebihan malah bisa menjadi tidak menguntungkan bagi burung.  jadiberikan kangkung atau sayuran yang telah dibasahi dengan air garam dan diberikan secara berkala setiap dua kali selama seminggu.

semoga bermanfaat

Mengupas permasalahan Kacer

Kacer adalah burung yang paling banyak di pelihara oleh penggemar burung kicauan yang ada diseluruh indonesia selain keberadaannya yang mudah didapatkan juga harganya yang cenderung masih murah jadi mungkin itulah sebabnya semua permasalahan mengenai burung ini masih selalu menarik perhatian penggemar burung kicauan khususnya di indonesia.


kacer-tarung2

Permasalahan Utama Kacer
Masalah utama yang kerap terjadi pada kacer sering berkaitan dengan perawatan harian, pemberian pakan, serta kondisi mental dari burung tersebut , misalnya : kacer yang balon, kacer yang bagong atau bedesi. Pola perawatan harian yang tidak teratur juga bisa membuat burung menjadi berubah baik dari segi mental maupun kegacorannya. seperti misalnya pemberian mandi yang biasanya berlaku setiap hari kini menjadi seminggu dua kali atau kurang, juga misalnya porsi penjemuran yang tidak konsisten alias jemur asal-asalan atau asal kena panas dan tidak memperhitungkan waktu yang tepat untuk menjemur dan lama penjemuran. juga bagian terpenting adalah pemberian pakan untuk kacer setiap harinya. pemberian pakan yang tidak bervariasi atau hanya itu-itu saja akan membuat burung lebih mudah ngedrop akibat kekurangan nutrisi ( baca lagi disini ) untuk kacer yang merupakan burung pemakan serangga ini diperlukan pakan yang memiliki kandungan nutrisi yang sangat tinggi dan itu hanya bisa didapatkan dari pemberian serangga semisal jangkrik, ulat ataupun serangga lainnya, jika kekurangan hal-hal tersebut maka ada kemungkinan kacer akan lebih mudah mengalami kondisi mbagong akibat kurangnya asupan pakan tambahan yang bergizi tinggi, oleh karena itulah kebutuhan akan vitamin dan suplemen untuk burung kicauan adalah sangat diperlukan untuk menyeimbangkan asupan energi dan nutrisi yang didapatkan dari pemberian pakan tambahan dan pakan hariannya.
 Kondisi dimana kacer mbagong itu sendiri bisa saja dipicu oleh banyak hal yang diantaranya adalah :
  • Kurangnya birahi dari kacer yang bisa saja diakibatkan dari kekurangan EF atau vitamin, dan juga pola rawatan lain yang tidak teratur seperti rawatan mandi dan jemur.
  • Birahi yang terlalu tinggi pada kacer, dalam hal ini burung terlalu dipaksakan untuk naik birahinya sehingga ia akan bernafsu pada awal-awal lomba tetapi ditengah jalan kondisinya mengalami penurunan sehingga begitu mendengar suara burung yang kencang atau membuatnya 'keder' yang terjadi kemudian ia akan langsung pada kondisi mbagong.
  • Kondisi Mental dari burung itu sendiri, dalam kasus ini kacer yang memang sudah memiliki mental yang buruk ( bisa terjadi akibat stress atau trauma dan juga akibat perawatan lama yang tidak teratur atau asal-asalan) akan sangat sulit untuk dihilangkan dan untuk burung tipe ini banyak yang dikhususkan hanya sebagai burung peliharaan saja ( bukan untuk dilombakan).
Bagaimana mengobati kacer yang sudah terlanjur mbagong
Dalam sebuah artikel di omkicau.com dijelaskan beberapa terapi untuk mengatasi kacer bagong adalah dengan memberinya mandi pasir (silahkan buka kembali disini ) dan salah satu hal yang paling penting dalam penanganan kacer bagong adalah keteraturan atau konsistensi dari rawatan harian baik itau dari segi mandi - jemur dan juga pemberian Ekstra Fooding serta didukung dengan pemberian suplemen baik berupa vitamin atau mineral.
Pemberian EF atau Ekstra Fooding misalnya untuk kacer yang dalam kondisi bagong ini bisa dengan merubah kembali setelan pemberian EFnya misalnya dengan menaikan atau menurunkan porsi dari EF yang biasa diberikan sehari-hari atau menjelang lomba. dengan demikian bisa ditemukan setelan yang pas untuk mencegah burung kembali dalam kondisi bagong sewaktu diarena lomba.
Mandi malam teratur juga bisa memberikan sedikit perubahan pada kondisi birahi burung terlebih dalam kondisi mbagong.
Masalah kacer yang salto
Selain mbagong , permasalah lain yang kerap menghinggapi kacer adalah burung salto. disini ada berbagai penyebab dari kenapa burung menjadi salto diantaranya : penyakit bawaan, terlalu agresif ( Over Birahi ) dan kebiasaan burung. untuk lebih banyak mengetahui informasi mengenai penyebab burung salto ada baiknya anda membuka kembali artikel dari omkicau disini.
untuk mengatasi masalah salto tersebut, tentulah bukan proses yang instan dalam artian burung harus dilatih dahulu agar bisa melupakan gerakan tersebut misalnya dengan cara memberikan tangkringan tambahan yang bisa mengurangi keinginan burung untuk salto atau juga dengan memasang tali kenur pada bagian atas sangkarnya seperti dalam artikel disini.
Begitulah beberapa informasi terkait permasalah yang kerap menghinggapi burung kacer yang kita pelihara, pada intinya dalam merawat burung kicauan agar didapat burung yang benar-benar bisa membanggakan pemiliknya tentulah dengan memberikannya perawatan yang konsisten, teratur dan didukung pula dengan pemberian vitamin dan suplemen untuk menyeimbangkan kebutuhan nutrisi dan gizi yang didapat dari pakan sehari-harinya, karena itulah kunci keberhasilan dalam perawatan burung kicauan.
semoga bermanfaat

7 Tips singkat bagaimana beternak kenari



Beternak kenari memang merupakan peluang yang masih berpotensi menjadi keuntungan bagi peternaknya baik itu untuk dipelihara sendiri ataupun dijual ke pasaran burung. namun ada kalanya dalam beternak itu sering dihadapi berbagai permasalahan yang timbul seperti kenapa burung tidak mau berjodoh, kenapa kenari jantan selalu mematuk burung betina dan kenapa mereka tidak mau kawin.
dan disini akan dijelaskan beberapa tips singkat bagaimana beternak kenari yang efektif.



7 TIPS BAGAIMANA BETERNAK BURUNG KENARI

1. Pisahkan kenari jantan dan betina
Burung kenari jantan dan betina sebelum mulai ditangkarkan sebaiknya dijauhkan dahulu sebelum mereka benar-benar siap untuk dikembang biakan. terkecuali burung sudah pernah produksi atau sejodoh. hal ini untuk mencegah burung kenari jantan menyerang burung kenari betina jika burung kenari betina tersebut belum siap untuk berproduksi.

2. Perhatikan tanda-tanda kenari siap kawin.
Burung kenari jantan lebih cepat mengalami birahi dibanding burung betina, dalam hal ini anda bisa melihat kondisi burung kenari jantan dan betina yang sudah siap dikawinkan tersebut dengan melihat sifatnya yaitu antara lain :

  • Burung Jantan akan lebih cenderung menurunkan kedua sayapnya sewaktu berkicau.
  • Burung Jantan akan berkicau dengan lebih lantang dan rajin.
  • Burung Jantan akan memiliki sifat teritorial saat dipertemukan dengan burung jantan lain.
  • Burung Betina akan sering merobek kertas.
  • Dari semua tanda yang paling akurat adalah melihat Ven atau alat kelamin mereka yang akan memerah dan membengkak. 
  • Burung betina juga akan lebih sering mengangkat ekor mereka sewaktu didekatkan dengan burung jantan. 
3. Menjodohkan kenari
Menjodohkan burung kenari bisa dengan cara menempelkan kedua kandang mereka selama beberapa hari atau bisa juga dengan memaukan burung betina kedalam kandang penangkarannya lalu kandang yang berisi burung jantan dimasukan juga kedalam kandang penangkaran tersebut. Proses ini disebut juga dengan proses perkenalan atau perjodohan, tanda-tanda mereka berjodoh adalah jika burung kenari jantan lebih sering berkicau dan burung betina akan membungkuk jika mendengar kicauan burung jantan tadi. serta burung betina akan lebih senang jika berada didekat kandang burung jantan.
Setelah proses perjodohan berjalan lancar, burung bisa disatukan dalam satu kandang penangkaran. jika burung dalam beberapa hari masih terlihat berantem maka proses perjodohan ini bisa diulangi kembali sampai mereka benar-benar menjadi pasangan yang cocok.

4. Pasang kotak sarang.
Sediakan wadah atau tempat bersarang untuk burung kenari tersebut bertelur. wadah sarang ini banyak dijual di toko-toko kandang atau asesoris dan pakan burung dengan jenis dan harga yang bervariasi. gunakan juga sarang yang sudah jadi dan bahan-bahan sarang yang ditebarkan dilantai dari kandangnya.

5. Berikan pakan yang cukup
Berbeda dengan perawatan hariannya, perawatan kenari selama berkembang biak membutuhkan banyak asupan gizi yang didapatkan dari makanan utama dan makanan tambahannya, berikan eggfood sebagai pelengkap serta tulang sotong dan grit untuk membantu kebutuhkan kalsium, jangan lupa juga menyediakan vitamin dan suplemen khusus untuk burung anda misalnya BirdMature dan BirdVit.

6. Pengamatan sarang 
Kenari Betina dapat bertelur dengan jumlah hingga 8 butir telur dalam sekali bertelur, meskipun telur yang umum dihasilkan adalah berjumlah 5 butir saja. dan dalam prosesnya dibutuhkan waktu selama 2 minggu atau 14 hari untuk telur tersebut menetas. dan selama waktu kenari mulai bertelur dan menetas hingga pelolohan anaknya ,sebaiknya anda membuat catatan khusus sebagai laporan pengamatan mengenai penangkaran burung kenari anda.

7. Pemisahan anakan.
Anak kenari yang sudah berusia 3 minggu biasanya sudah bisa mandiri dan keluar dari sarangnya , pada usia ini burung kenari muda tersebut bisa diberikan ring pengenal dan dipisahkan dalam kandang tersendiri mereka.

Demikianlah 7 Tips singkat tentang bagaimana beternak kenari yang efektif. semoga bisa bermanfaat 

Si cantik amadine yang menggoda untuk ditangkarkan



Gould Amadine yang terkenal dengan sebutan The most beautifull finch in the world ini masih memiliki banyak penggemarnya, selain warnanya yang indah dengan perpaduan warna bulu yang cantik juga mengundang sebagian orang untuk berusaha menyilangkan burung demi mendapatkan campuran warna yang indah dipandang. Burung yang memiliki nama latin Chloebia gouldiae ini ditemukan pertama kalinya di Australia utara, pada saat itu warna gold amadine aslinya masih sangat terbatas warnanya pun hanya perpaduan dari  warna hitam, merah  dan kuning  dikepalanya sedangkan dipunggung berwarna hijau dengan dada yang berwarna ungu. habitat burung ini sendiri ditemukan oleh John Gould  ( diabadikan sesuai nama penemunya jadi gould amadine) di padang sabana dan juga menghuni hutan eucaliptus dan bersarang didalam lubang lubang pepohonan. Karena keindahan warnanya tersebut burung ini menjadi buruan para kolektor sehingga menyebabkan populasi di habitatnya kian menipis, bahkan untuk burung yang kepala warna kuning sudah sangat jarang ditemukan. 

Dengan semakin ramainya penangkaran silang gould amadine ini membuat burung ini kini semakin penuh warna dengan perpaduan sekitar 34 warna. berbagai variasi warna juga lah yang membuatnya dipisahkan menjadi berbagai jenis. dari banyaknya variasi warna tersebut yang menjadi favorit penggemar burung di sini adalah yang memilki warna dada putih dengan punggung berwarna biru atau abu abu. burung dengan warna tesebut dipastikan akan berharga lebih tinggi dari burung yang berwarna lainnya. 
Pemilihan Indukan
Untuk mendapatkan hasil yang bagus dan berpenampilan istimemwa ,calon indukan sebaiknya dipilih dengan cermat kualitas indukan harus bisa dilihat dari penampilan fisik yang sehat tidak cacat , gerakan yang lincah, lapisan bulu yang berwarna cerah dan utuh, posisi sayap dan ekornya sejajar, serta bulu bulu disekitar kloakanya terlihat kering dan bersih juga rajin berkicau.
Untuk memilih indukan yang sehat bisa dengan cara melihat dari matanya yang tampak bulat dan jernih yang mengindikasikan bahwa burung tersebut bernafsu makan baik dan dalam kondisi yang sehat dan juga  hidung yang tidak berlendir. perhatikan juga burung yang sering tidur pada siang hari adalah burung yang sedang dalam kondisi tidak sehat karena bisa dibilang burung ini adalah burung yang anti tidur siang juga kebiasaan burung ini kalau tidur adalah dengan mengangkat salah satu kakinya. untuk mendapatkan indukan yang berkualitas dan terpercaya salah satu jalannya yaitu membeli dari penangkaran. karena kalau membeli di sembarang penjual dikhawatirkan burung ini akan membawa penyakit bawaan sebab sering ditemukan burung gold amadine memiliki penyakit menular dan ganas seperti air sac mites atau Sternostoma tracheacolum

Mempersiapkan indukan bisa dipilih dari burung yang sudah berusia 8-10 bulan karena pada umur itu burung sudah melewati masa mabungnya dan siap untuk dikembang biakan akan tetapi banyak juga penangkar yang lebih senang memilih indukan yang masih muda berusia antara 5-6 bulanan dan burung muda ini dibiasakan hidup berpasanga  jadi ketika burung beranjak dewasa maka tinggal mengawinkannya saja.
Membedakan jenis kelamin dari burung ini bukanlah sebuah hal yang mudah jika belum memiliki pengalaman dengan burung ini. akan tetapi perbedaan yang mencolok bisa dilihat dari warna bulunya burung jantan biasanya berwarna lebih cerah terang sementara betina lebih warnanya terlihat lebih redup memudar. 

Persiapan Kandang 
Karena suhu dan iklim di indonesia ini mirip dengan habitat aslinya maka menangkarkan burung ini bukanlah suatu hal yang sulit, secara umum gould amadine menyukai wilayah yang bertemperatur 30*C dengan kelembaban udara 60-70%, jadi tidak ada masalah jika menangkarkan burung ini di depan rumah ataupun halaman rumah, jika memungkinkan bisa juga diternakan didalam ruangan dengan syarat intensitas cahaya minimal 25% . untuk ukurannya sendiri masih belum ada patokan khusus berapa ukuran minimal yang dibutuhkan jadi menurut pertimbangan kitanya saja ,jangan sampai kandang terlalu sempit ataupun terlalu luas yang penting konstruksi kandang harus kokoh, bisa juga menggunakan kandang soliter atau juga kandang karamba/umbaran /aviary. keamanan dan kenyamanan diperlukan agar kandang burung bisa terhindar dari binatang pengerat seperti tikus.  lengkapi kandang dengan saran penunjang seperti tangkringan, wadah berisi air minum dan makanannya, wadah untuk menyimpan sayuran, serta opsional wadah khusus untuk menyimpan pasir laut . tempatkan juga box sarangnya di sudut kandangnya. 
Persiapan Pakan dan Vitamin
Goud amadine adalah burung granivora atau pemakan biji bijian, dan kebutuhan proteinnya pun lumayan tinggi, karena itu berikan racikan pakan biji-bijian seperti jewaut, canary seed, millet putih dan niger seed. komposisi pakannya pun bisa berbeda beda. namun untuk patokan disini anda bisa meracik pakan dengan campuran 25% jewawut, 25% canary seed, 25% millet putih dan 10% niger seed bahkan bisa juga ditambah dengan 5% biji lobak, 5% biji sawi, 2.5% biji lamtorogung dan 2.5% godem. 
Selain pakan biji bijian kebutuhan akan sayuran pun sangat diperlukan sebagai tambahan nutrisi bagi burung, sayuran yang digunakan bisa dipilih yang masih segar berupa kangkung, selada, pucuk daun wortel dan daun lobak. kalau penangkar kita lebih senang memberikan kangkung karena bisa tahan lama sampai satu mingguan. ada tips khusus agar sayuran seperti selada bisa bertahan hingga beberapa hari yaitu menyiapkan botol atau wadah berisi sedikit air dan sayuran inipun dicelupkan sebagian batang / tangkainya ke dalam wadah berisi air tersebut

Beberapa penangkar juga menambahkan buah buahan sebagai pakan tambahannya seperti apel, jeruk, jagung, brokoli. kentang dan mentimun. untuk kebutuhan lainnya diluar pakan adalah materi mineral berupa grit, pasir laut, serbuk kulit kerang, dan kulit telur. kebutuhan vitamin untuk menjaga kondisi dan suplemen tambahan untuk membantu burung dalam masa perjodohan, perkawinan dan pengeraman hingga pelolohan juga harus wajib disediakan agar proyek penangkaran ini bisa berhasil dengan lancar dan dengan hasil anakan yang berkualitas. 

Menyambung dan mengobati kaki burung yang patah


 Mungkin Anda belum pernah mengalami kejadian yang menyedihkan ini, yakni burung Anda mengalami patah tulang dan berdarah-darah. Meski kita tidak berharap hal itu terjadi, namun ada baiknya kita mengetahui bagaimana cara menyambung kaki burung yang patah.
Salah satu caranya pernah dibahas di halaman OmKicau.Com, yakni Menyambung kaki burung yang patah. Namun di sini saya akan sharring cara penyambungan cara lain.
Cara ini pernah dibahas salah seorang kawan di forum kicaumania.org. Nah berikut ini adalah hal-hal yang perlu Anda siapkan: bahan pengobatan, lem kayu putih (beli di toko bangunan), tisu (tisu gulung lebih baik), lidi bambu atau tusuk gigi.
Coba perhatikan gambar burung kenari yang patah kakinya dan berdarah ini:

Kaki kenari patah dan berdarah

Nah, cobalah diolesi dengan antispetik, bisa betadine atau bisa juga BirdCream (produk Om Kicau) yang memang khusus untuk pengobatan luka lama dan baru. Setelah itu luruskan bagian tulang yang patah dan dibalut dengan gips tisu.
Caranya, balut selapis dengan tisu yang dipotong kecil seukuran panjang kaki, kemudian diolesi lem kayu; lantas tempelkan lidi bambu kecil untuk menjaga kaki yang patah menjadi lurus. Setelah itu  balut lagi dengan tisu. Lakukan hal itu sampai 4-5 lapis.
Setelah selesai, burung tetap dipegang sampai lem kering.
Langkah-langkah di atas bisa dilihat dari foto di bawah ini:
Kaki kenari yang patah dibalut dengan tisu




Atau seperti ini:

Kalau lem telah kering, lepaskan burung kenari di sangkar dan usahakan bagian bawah sangkar diberi lapisan rerumputan atau potongan-potongan kertas untuk menghindari kaki burung tersangkut-sangkut jeruji dasar sangkar. Inilah burung yang selesai ditreatmen:
Kenari yang kakinya patah telah selesai dibalut
Oke sobat, simpan saja artikel ini, siapa tahu suatu saat nanti Anda atau teman Anda memerlukannya. Salam sukses. 

Kenapa burung cuma ngeriwik saja ?


Untuk menyegarkan lagi pemahaman kita mengenai karakter dari burung kicauan juga menjawab pertanyaan rekan kicau mania baik di facebook komunitas penggemar burung kicau bogor dan hobby burung kicauan dan penangkaran, disini kita akan membahas lagi permasalahan kenapa burung dirumah hanya ngeriwik terus atau hanya gacor dalam kondisi tertentu. 

1. Burung hanya ngeriwik terus.



  • Burung yang hanya ngeriwik biasanya adalah:

  • Burung tua atau pun muda terutama tangkapan hutan. Sebab, meski muda, burung hasil tangkaran biasanya mau gacor. Mengapa? Burung hasil tangkaran besar di lingkungan manusia dan karenanya dia tidak ada kendala takut kepada manusia dan lingkungannya. Sedangkan burung tangkapan hutan, perlu penyesuaian yang lama dengan lingkungan manusia. Dia harus melalui proses penjinakan sehingga cepat beradaptasi.
Kalau Anda memelihara burung tangkapan hutan, kadang perlu waktu berbulan-bulan untuk membuat dia tidak takut lagi dengan manusia. Biasanya, setelah masa mabung barulah dia bisa beradaptasi. Syaratnya, selama waktu itu pula dia ditempatkan di tempat yang relatif ramai, dekat orang rumah berlalu lalang. Jadi Anda jangan terlalu berharap bahwa burung hasil tangkapan hutan mau gacor dalam waktu singkat sekitar 1-2 bulan. Perlu berbulan-bulan sampai benar-benar tidak takut dengan lingkungan manusia. Dengan demikian, burung yang ngeriwik terus sebenarnya adalah burung yang tidak sehat secara mental, atau mentalnya masih tertekan, dalam hal ini oleh lingkungan yang sama sekali asing bagi dia.
  • Burung memasuki masa mabung. Burung mabung biasanya hanya ngeriwik-ngeriwik atau bahkan hanya diam sama sekali. Cek saja kalau burung Anda tiba-tiba tidak gacor, ada kemungkinan memasuki masa mabung. Ada bulu-bulu halus mulai berjatuhan.

  • Burung habis mabung, biasanya juga cuma ngeriwik. Dia tidak mau gacor sebagaimana ketika bekum mabung. Hal itu disebabkan, masa rekondisi pasca mabung memang memerlukan waktu sekitar 1-2 bulan. Tentu hal ini tidak berlaku untuk burung-burung tertentu, yang bahkan dalam kondisi mabung masih tetap gacor. Artinya, secara umum, burung yang baru saja mabung sebenarnya adalah burung yang tidak atau belum sehat secara fisik. Untuk mempercepat kesehatannya pulih, pastikan saja kecukupan nutrisinya.
  • Burung yang kalah setelah diadu, biasanya juga hanya ngeriwik-ngeriwik terus tidak mau lagi gacor. Kalau hal itu terjadi pada burung Anda, maka burung Anda perlu dikarantina. Sampai kapan? Kadang memerlukan waktu berbulan-bulan untuk memulihkannya, atau biasanya setelah melewati lagi masa mabung. Selama perawatan, Anda jugta perlu memperhatikan kecukupan pakan dan gizinya.
2. Burung hanya gacor pada waktu tertentu.

  • Ada burung tertentu yang hanya gacor pada pagi hari sementara sisa waktu selanjutnya hanya ngeriwik, atau gacor hanya malam hari, dan sebagainya. Hal itu biasanya berlaku pada burung-burung yang sebenarnya sudah tidak takut lingkungan tetapi belum fit secara fisik, dan bisa juga karena tidak atau belum birahi sepenuhnya. Burung yang birahi, biasanya gacor sepanjang hari. Tentu dalam hal ini Anda harus mengusahakan bagaimana agar burung tersebut bisa birahi.
  • Burung-burung muda juga punya kebiasaan hanya gacor pada waktu tertentu. Dengan demikian, ini hanya masalah waktu yang menuntut Anda untuk bersabar.
3. Burung hanya gacor di tempat tertentu.

  • Burung yang hanya gacor di rumah tetapi tidak di arena lomba biasanya disebabkan oleh kondisi tidak fit atau bisa juga karena tidak terbiasa diadu dalam keramaian. Dengan demikian, perlu dilihat dan dikondisikan fisiknya sehingga benar-benar fit dan sementara itu juga dilatih secara rutin tetapi terukur kalau Anda memang pengin punya burung yang mau dan terbiasa gacor di arena lomba atau di keramaian.
  • Burung yang hanya gacor di arena lomba tetapi tidak gacor di rumah. Burung seperti ini biasanya disebabkan oleh kondisi kurang birahi. Dalam kondisi seperti itu, burung hanya birahi ketika dirangsang oleh datangnya "musuh" atau "pesaing" yakni burung lain. Semetara kalau di rumah, di mana tidak ada musuh, dia tidak bersemangat untuk bersuara. Tingkatkan birahinya, itu salah satu kuncinya.

Namun demikian, ada juga burung yang memang sudah punya karakter seperti itu, yakni hanya mau bunyi kalau ada lawannya. Kalau sudah berbicara mengenai karakter, maka tidak ada obat apapun yang manjur.  

Nah salah satu alternatif agar burung yang kerjanya cuma ngeriwik saja biarpun usianya sudah mapan atau dewasa dengan kata lain lambat birahinya, anda bisa mencoba TestroBird dan TestroBirdBooster dari omkicau yang sudah menjadi rekomendasi kicau mania di seluruh indonesia, fungsi dari testrobird ini adalah untuk merangsang hormon testosteron yang bisa memicu burung untuk lebih rajin berbunyi. jika anda ingin mengetahui lebih banyak mengenai hormon testosteron in silahkan buka artikelnya disini. dan jika ingin mencari produk ini dikota anda silahkan hubungi agen omkicau terdekat di kota anda. salam kicau

Solusi Kacer mogok bunyi sehabis mabung

Apakah anda memiliki burung kacer yang kini jadi jarang bunyi setelah selesai mabung, padahal sebelumnya burung tersebut bisa dibilang termasuk gacor atau rajin bunyi. permasalahan tersebut biasanya terjadi karena ada gangguan metabolisme dalam tubuh burung tersebut yang membuat kacer tidak dalam kondisi sebelum mabung.





Sewaktu mengalami masa mabung burung akan lebih memfokuskan pada usahanya untuk merontokan bulu lama dan untuk itu burung membutuhkan nutrisi dan makanan yang penuh protein termasuk vitamin untuk mendukung aksinya tersebut, dan dalam masa itu sebenarnya burung merasa 'sakit' jadi sangat tidak bagus dan tidak ada manfaatnya kalau sewaktu burung dalam kondisi mabung kita paksakan untuk terus berkicau apalagi dipaksa keluar sifat fighternya misalnya dalam sebuah lomba atau kontes. sebaiknya pada saat burung mabung tersebut diberikan perawatan mabung seperti :
  1. Full Kerodong untuk membuat burung lebih tenang menghadapi masa mabungnya dan melucuti bulu-bulunya dengan sempurna. 
  2. Stop Mandi dan Jemur selama bulu mulai rontok. 
  3. Full ekstra Fooding yang lebih dari biasanya.
  4. Pemberian Vitamin yang sesuai selama masa mabung misalnya BirdVit dan BirdMoltPre untuk membantu burung mengatasi masa mabungnya. 


Setelah burung melewati masa mabung dan bulu-bulu baru mulai tumbuh, waktunya kita beralih ke perawatan pra mabung. yang antara lain :

  1. Full kerodong untuk membuat burung lebih tenang dan pertumbuhan bulu yang lebih sempurna dan lebih cepat.
  2. Mandi dua kali sehari dengan penjemuran yang secukupnya, lalu setelah itu burung kembali di kerodong.
  3. Full Ekstra Fooding yang lebih dari biasanya.
  4. Pemberian Vitamin yang sesuai selama masa pertumbuhan bulu baru seperti BirdVit dan BirdMoltPost [BMT Post] untuk membantu burung menumbuhkan bulu-bulu barunya dengan sempurna.
Dan untuk mengembalikan stamina dan kondisi burung setelah mabung selesai, pengaturan rawatan dan pakan yang penuh protein juga hendaknya tetap diberlakukan. misalnya pemberian vitamin harus selalu disiapkan sebelum burung benar-benar dalam kondisi FIT setelah mabung, hal ini agar burung akan masuk pada TOP FORM nya setelah bulu-bulu barunya sudah FULL atau tuntas. perawatan yang tidak tepat akan membuat burung menjadi kurang kondisi dan malah setelah mabung selesai burung menjadi tidak gacor ataupun berkurang frekuensi gacornya atau tidak bunyi sama sekali.
Berikut adalah perawatan untuk mengatasi burung kacer yang menjadi macet bunyi, atau berkurang kegacorannya setelah masa mabung selesai :
  1. Pemberian pakan ekstra fooding yang lebih ditingkatkan misalnya pemberian jangkrik yang harus konsisten setiap harinya contohnya pagi dan sore 7 ekor. 
  2. PEmberian Ulat hongkong yang juga ditingkatkan dan harus konsisten setiap harinya misalnya 7 ekor pagi dan sore.
  3. Pemberian Kroto diberikan satu sendok teh saja yang diberikan setiap pagi hari. 
  4. Pemberian Mandi sore 2 hari sekali setiap minggunya.
  5. Bersihkan dan jaga kebersihan kandang
  6. Jemur secukupnya dikarenakan sekarang sedang musim penghujan.
  7. Berikan tambahan EF yang lain seperti belalang hijau, kelabang, cacing tanah, ulat bambu dan lain sebagainya.
  8. Berikan Vitamin misalnya BirdVit yang dicampurkan dengan airminumnya setiap harinya.

Kenali burung cucak hijau semiran




Banyak penggemar burung kicauan yang akhirnya harus menerima kenyataan bahwa burung cucak hijau yang baru dibelinya ternyata berjenis kelamin betina, hal ini terjadi kalau kita terlanjur membeli burung cucak hijau semiran.
Cucak hijau memang burung yang populer di kalangan kicau mania seluruh indonesia, selain suaranya yang bervariasi juga karena burung ini sangat mudah dimaster dengan burung lainnya. Selain itu baik burung jantan maupun betinanya sama-sama bisa bersuara variasi dan ada juga betina yang bisa bersuara kencang seperti halnya burung jantan, dan hal inilah yang menjadi alasan mengapa pedagang burung yang tidak jujur merubah penampilah burung betina menjadi mirip dengan burung jantan, dengan cara menyemir atau memberi warna bagian dagu hingga lehernya sehingga mirip dengan burung jantan, bahkan ada juga yang hanya memberi sedikit warna hitam pada bagian leher atau dagunya dan dikatakannya kalau cucak hijau tersebut adalah trotolan jantan. Lalu bagaimana kita bisa mengenali ciri-ciri burung betina apalagi burung semiran.


Ciri-Ciri khusus Burung Cucak Hijau betina

Burung betina yang masih berusia muda memiliki ukuran tubuh yang lebih panjang dan langsing dibanding ukuran tubuh burung jantan yang cenderung lebih bongsor. sedangkan ciri khusus yang bisa diamati adalah sebagai berikut:

Perbedaan mencolok antara
burung betina muda dan burung betina dewasa


  1. Warna lingkar mataPada bagian lingkaran mata. pada burung yang masih sangat muda lingkar mata akan berwarna seperti halnya burung jantan yaitu kuning, dimana warna ini akan memudar dan berganti warna menjadi keputihan setelah berganti bulu dewasa. Sedangkan pad burung jantan lingkar mata tersebut akan berubah menjadi kehitaman setelah berusia dewasa.
  2. Warna bawah dagu dan leherBegitu juga dengan warna bulu pada bagian bawah dagu dan lehernya yang berwarna kuning terang dan setelah berganti bulu warna kuning pada bagian tersebut berangsur angsur memutih. sedangkan pada burung jantan warna kuning ini akan berganti menjadi warna hitam setelah burung dewasa.
  3. Warna di bawah paruh. Warna paruh pada burung betina adalah coklat terang sedangkan burung jantan berwarna hitam.

Kenali burung semiran

Untuk mengenali bagaimana ciri-ciri burung semiran bisa diamati dari :
  • Warna hitam yang cenderung lebih berwarna doff atau tidak mengkilat seperti warna asli burung jantan. 
  • Warna garis kebiruan yang ada dipangkal paruh tidak tampak. 
  • Burung betina yang disemir hingga berbentuk topeng/nopeng, jika diperiksa pada bagian kulit lehernya pun akan berwarna hitam akibat hasil semiran tersebut. 
  • Paruh yang dicat hitam baik dengan spidol atau pewarna lain bisa dihapus dengan menggunakan jari tangan yang diolesi minyak kayu putih atau air, kalau jari kita turut berwarna hitam berarti warna paruh tersebut adalah hasil semiran dan burung tersebut adalah burung betina. 
  • Burung cucak hijau jantan biasanya akan memiliki tubuh yang berwarna hijau kekuningan, tentunya untuk membedakannya dibutuhkan dua ekor atau lebih maka pilihlah tubuh yang berwarna hijau kekuningan dengan warna kuningnya lebih terang.
  • Untuk suara burung cucak hijau betina ada yang bersuara kencang seperti halnya jantan, tetapi suara nya lebih cenderung ngeban atau di ulang-ulang dan lebih rajin ngeriwik serta lebih sering mengeluarkan suara aslinya. 

Ragam jenis kenari Populer di Indonesia

Kenari ( Serinus Canaria ) merupakan salah satu jenis burung kicauan yang paling populer dan banyak penggemarnya di tanah air, bahkan kepopuleran burung ini sebagai burung peliharaan sudah lebih dahulu terkenal di seluruh penjuru dunia.
Burung yang termasuk dalam keluarga Fringillidae ini memiliki jumlah yang cukup banyak dan hampir terdapat di seluruh dunia, dan seiring dengan banyaknya penangkaran kenari inipun jumlah dan variasi warna kenari bisa dibilang terlalu banyak untuk diketahui. Indonesia sendiri memiliki burung kenari asli dari pulau jawa yang dikenal denan sebutan kenari melayu atau malay goldfinch atau Erinus estherae, namun keberadaannya hingga kinipun masih jarang ditemui.

Sejarah Kenari 

Sejarah burung kenari di negara-negara eropa dikenal sejak abad XIV dan sangat digemari oleh wanita bangsawan atau orang-orang terpandang termasuk pejabat-pejabat negara setempat, oleh karna itulah kenari identik dengan burung perlambang status pada waktu itu.
Bermula dari bangsa Spanyol yang membawa kenari liar dari kepulauan Kenari ( Canary Island) yang berhasil ditaklukannya dan menjadi wilayah jajahannya selama beberapa waktu. dan semenjak itulah penyebaran burung kenari ini mulai meluas hingga ke daratan Inggris, Perancis, Italia, Belanda, Jerman, Belgia dan Rusia. dan pada saat itulah hampir seluruh negara yang termasuk dalam benua eropa tersebut mulai berlomba-lomba menangkarkan burung kenari dan memproduksi kenari varian baru dengan cara kawin silang dan sejenisnya. hingga sekarang ini kita dengan mudah mendapatkan kenari jenis silangan tersebut yang diunggulkan oleh negara penghasil kenari varian tersebut, misalnya negara Jerman yang mengunggulkan kenari jenis Roller ( Edelroller) yang memiliki  kualitas suara bagus yang menyambung (terus-menerus). begitu juga dengan kenari Yorkshire asal Inggris, Crest, Frill, Border, Norwich dan Gloster. yang hingga kinipun masih bisa ditemui di pasaran lokal meski jumlahnya cukup terbatas, oleh karena itulah tidak heran kalau harga burung ini bisa semakin tinggi harganya.

Jenis jenis kenari yang merupakan kenari hasil penangkaran dari negara-negara eropa tersebut memang memiliki keunggulan dan ciri khasnya masing-masing serta mudah dibedakan dari jenis kenari lainnya seperti kenari Yorkshire yang memiliki tubuh seperti Wortel, Kenari Frill yang memiliki bulu-bulu yang sperti acak-acakan dengan bulu yang terbalik, Kenari Belgian Fancy yang memiliki tubuh bongkok dengan kepala kecil dan kenari Scoth Fancy yang memiliki bentuk badan seperti yang bengkok.

Tidak semua kenari dari jenis diatas memiliki suara yang bagus, karena itulah dalam perkembangannya kenari-kenari ini dibagi menjadi beberapa kategori seperti kenari tipe dan kenari penyanyi. dimana untuk kenari tipe ini yang diunggulkan adalah keunikan dari bentuk tubuh dan bulu-bulunya sedangkan kenari penyanyi adalah kenari yang diunggulkan dari kualitas suara serta varian suaranya yang mengalun.
Berikut ini adalah beberapa jenis kenari yang memiliki suara yang memiliki kualitas dan diunggulkan adalah :

Kenari Yorkshire 





  • Kenari ini merupakan hasil silangan antara kenari belgia dengan lancashire yang dikembangkan di daerah Yorkshire di Inggris, kenari ini juga memiliki kepandaian menirukan suara burung lain dengan cepat.


Kenari Waterslager




  • Kenari ini diunggulkan karena memiliki kemampuan memiliki lebih dari 15 macam irama. suaranya yang mengalun mirip suara air terjun dan juga kepandaiannya menirukan suara berbagai macam seperti suara dentingan bell dan ambulan serta lain-lain.


Kenari Border




  • Kenari border ini dikenal memiliki irama yang bagus dengan tekukan yang tajam


Kenari Norwich




  • Kenari ini bisa dikenali dari jambulnya yang menutupi matanya dengan ukuran panjang hingga 10 cm. suara burung ini dikenal keras dan kencang ( Suara Kristal)


Kenari Gloster




  • Kenari gloster ini selain unik juga menjadi kenari unggulan dari segi suaranya, karena cengkokan kenari ini dikenal sangat mengalun dan penuh variasi serta lagunya yang panjang. kenari gloster inipun terdiri dari kenari jambul ( Gloster Corona ) dan kenari yang tidak memiliki jambul ( Gloster Consort).


Kenari Roller



  • Kenari Roller ini sering juga disebut kenari Herzers karena asalnya dari Jerman yang dikembangkan di pegunaungan Hartz. Memiliki nama Roller dikarenakan suara kenari ini yang terus-menerus ( dalam istilah kita 'ngeroll').


Kenari Fusan




  • Kenari fusan ini adalah salah satu jenis kenari yang dikembangkan di negara China tetapi asal burung ini adalah dari neara Taiwan. 


Beberapa jenis dari kenari tipe adalah:

Kenari Frill




  • Kenari ini memiliki bentuk yang unik dan juga suaranya yang merdu yang melengking. keunikan dari burung ini adalah bulu-bulunya yang tampak acak-acakan dengan bentuk bulu yang saling terbalik.


Kenari Belgia




  • Kenari ini memiliki bentuk yang unik sehingga mirip dengan burung yang memiliki cacat, gaya berdiri burung ini sangat berbeda dimana kepalanya yang kecil ini selalu lebih rendah bahunya.


Kenari Scoth Fancy




  • Kenari yang tampak seperti bertulang bengkok ini adalah salah satu jenis kenari yang populer dikembang biakan dan dipelihara sebagai burung jenis postur atau tipe. dilombakan karena bentuk tubuhnya bukan suaranya.


Kenari Gibber Italicus




  • Kenari ini bisa dibilang memiliki keunikan ganda, selain bulunya yang menggulung dan terbalik seperti halnya kenari Frill,bentuk badanya juga bungkuk seperti kenari belgia dan kalau sedang berdiri tegak ia akan terlihat seperti angka tujuh.


Kenari Crested


  • Kenari ini memiliki keunikan seperti halnya kenari border dan kenari norwich yang memiliki jambul di kepalanya. dikenal juga dengan sebutan " King of Fancy" dimana jambul tebal yang ada ditengah kepalanya tersebut bila mengembang akan menutup matanya, bahkan merata hingga bagian belakang kepala sehingga kenari inipun sering juga dijuluki dengan kenari mahkota.


Dari semua jenis kenari tersebut ada beberapa jenis kenari yang populer di negara kita dan bisa ditemukan dipasar-pasar burung adalah :

Kenari Taiwan
Kenari taiwan ini memiliki ciri yang tidak berbeda dengan kenari lainnya yaitu warna bulunya yang kuning. yang membedakan dari kenari lainnya adalah bulunya yang tampak kasar dan kicauannya yang bisa dibedakan dari jenis kenari lainnya yaitu yang dicirikan dengan suara tirrr.. yang cukup panjang dan jarang dilakukan oleh jenis kenari lainnya misalnya lokal. dari segi kualitas kenari jenis taiwan ini sangat jarang digunakan dalam berbagai even ataupun kontes. karena cengkok suara kenari ini tidak dalam dan jarang melakukan kocokan suara serta tidak begitu pandai menirukan suara burung lainnya ( tidak bisa dimaster).

Kenari RRC atau kenari China
Kenari RRC yang banyak di pasaran adalah yang memiliki ukuran tubuh 12-13 cm dan fisiknya yang terlihat ramping. Bulu kenari RRC ini secara umum adalah berwarna kuning keputihan, kualitas suara bisa dibilang biasa saja dan juga lagu yang dinyanyikannya pun tidak terlalu tebal dan tidak bisa bersuara keras. akan tetapi kenari RRC ini memiliki keunggulan diatas Kenari Taiwan yang memiliki ukuran badan lebih besar ini yaitu memiliki cengkok suara yang sangat dalam dan kocokan suara yang sangat baik. Burung kenari jenis inipun sangat jarang digunakan dalam even atau kontes burung dan sering dipelihara hanya sebagai burung rumahan (klangenan) saja.

Kenari Gloster
Seperti sudah disebutkan diatas kenari gloster ini memiliki dua jenis yaitu jambul ( Gloster Corona) dan non jambul ( Gloster Consort), kualitas suara bisa dibilang cukup baik, dan sering digunakan dalam even ataupun kontes burung. Suaranya tidak berbeda dengan kenari holland.

Kenari Holland
Menurut catatan, kenari holland adalah hasil persilangan dari berbagai jenis kenari yang didatangkan dari inggris, jerman dan belgia. penangkar kenari dari belanda ini secara konsisten menyilangkan kenari tersebut dengan kenari lokal belanda yang menghasilkan beberapa jenis kenari unggulan, Kenari holland ini sendiri merupakan kenari penyanyi dan tidak tergolong dalam jenis resmi didunia. Sebutan kenari holland ini hanya ada di indonesia saja karena memang kenari ini adalah kenari impor dari belanda. Ukuran tubuh kenari holland ini berukuran 13-14 cm, warna bulunya pun sangat beragam misalnya kuning, coklat, merah wortel dan bond. kenari hollang ini juga sering digunakan dalam even atau kontes burung karena suara kicauannya yang bisa dibilang cukup memiliki nilai kualitas, karena selain tebal dan keras, suara variasinya pun cukup banyak dan cengkok suaranya serta kocokan suaranya bisa mengalun secara berulang apalagi jika terus dilatih. kelebihan tersebut karena kenari holland ini merupakan keturunan dari kenari jenis border, keunggulan lain adalah lehernya yang akan menggembung dan menjadikan burung ini tampak menarik dipandang terlebih sewaktu berkicau.

Kenari Yorkshire
Kenari yorkshire ini bisa ditemukan di pasaran burung, bahkan ada beberapa jenis kenari ini yang merupakan hasil silangan dengan kenari holland dan juga silangan dengan kenari gloster, yang mana kenari yorkshire hasil silangan tersebut tidak memiliki kualitas suara yang bagus seperti halnya kenari yorkshire impor (asli), Jenis kenari ini termasuk kenari yang banyak digunakan dalam even atau kontes burung dan kadang menjadi salah satu burung favorit dalam arena tersebut karena suaranya yang berkualitas. kualitas suara dari yorkshire ini sendiri bisa dibilang masih kalah dari jenis holland dari segi cengkok suara dan variasi suaranya. namun ketebalan dan kekerasan suaranya yang membuat kenari yorkshire ini banyak diminati penggemar kenari di indonesia .

Kenari Silangan lokal
Perkembangan kenari di indonesia sendiri sudah banyak kemajuan, dan penangkaran kenari pun sudah banyak bermunculan di seluruh wilayah di indonesia, sehingga kenari hasil silangan pun banyak ditemukan dipasar-pasar burung. Kenari yang disilang dengan jenis kenari lainnya adalah kenari yang paling banyak dicari dan populer dipelihara di sini, misalnya kenari yorkshire yang disilangkan dengan jenis lain misalnya betina holland ataupun betina lokal, dimana anakannya mulai diperdengarkan dengan burung-burung masteran, keberadaan kenari tersebut menjadi salah satu alternatif dikarenakan mahalnya harga burung-burung impor di pasaran indonesia. Setelah kenari dengan kenari kini bisa juga ditemukan kenari Black-ken yang merupakan hasil silangan antara Blackthroat jantan dengan kenari betina biasa atau dari jenis lain. dari situlah muncul lagi kenari jenis Black-Sang yang merupakan silangan antara Blackthroat jantan dengan Elde Sanger Betina. Pelopor kenari silangan di indonesia dikenal berasal dari Malang, dimana kota ini juga menjadi salah satu penghasil kenari-kenari yang dipasarkan keseluruh indonesia.  perkembangan kenari silangan lokal inipun tidak berhenti sampai disitu masih ada banyak penangkar yang menyilangkan beberapa kenari dengan jenis lain dan akan terus bereksperimen hingga suatu hari nanti akan muncul kenari yang memiliki ciri khas dan menjadi kebanggaan sebagai kenari produk indonesia.

Cara Cepat Menjinakkan Burung Dengan Mudah | Cara Menjinakkan Burung | Bagaimana Cara Cepat Menjinakkan Burung


Cara Cepat Menjinakkan Burung Dengan Mudah

 Artikel Tips Cara terbaru kali ini special untuk anda penggemar dan penggila burung,tips ini adalah Cara Cepat Menjinakkan Burung Dengan Mudah ,Namun sebelum itu silahkan baca artikel saya sebelum nya (Baca : Cara main dan Menggunakan Twitter Untuk Pemula )

Syarat utama agar burung cepat bunyi atau ngoceh yaitu burung tersebut harus jinak, itu jika anda membeli burung liar atau anda membeli burung muda hutan, burung jinak secara umum adalah burung yang bebas dari tekanan di sekitarnya, burung yang tidak takut lagi kepada makhluk hidup di sekitarnya terutama terhadap manusia.

Dalam hal menjinakkan burung liar ini ada hal non teknis yang perlu diperhatikan, yaitu diperlukannya kesabaran dan ketelatenan yang sangat besar dari diri anda sendiri jika ingin berhasil.
Saat ini banyak para pehobi membeli burung yang baru ditangkap dari hutan, diantaranya saja murai, tledekan, cucak ijo dan yang laiannya, dikarenakan menyesuaikan kondisi atau memang ingin membeli burung yang benar-benar masih asli dari hutan dengan beberapa pertimbangan masing-masing, tidak ada salahnya, sah-sah saja bukan?
Burung hasil tangkapan dari hutan biasanya masih sangat liar dan sangat gesit, jika Anda punya burung masih liar, tentu tidak akan pernah gacor ketika ada orang di sekitarnya, dia akan bunyi dengan cara mencuri-curi waktu saat disekelilingnya sepi dan merasa aman, Itulah sebabnya mengapa burung-burung bakalan hanya berbunyi ngeplong kalau tidak ada/ tidak  melihat orang.

Menjinakkan burung dengan cara itu memang membawa sejumlah konsekuensi, misalnya burung yang semula sudah mau ngriwik/bunyi, jadi agak macet karena stres. Burung yang semula mulus, jadi luka atau rusak bulu. Tapi semua adalah bagian dari proses dan pilihan, tinggal kita mau memakai jalan yang mana, jalan cepat atau jalan biasa, semua kebaikan perlu biaya dan biaya ini bisa bermacam-macam bentuknya. bisa waktu dan sebagainya.

Cucak rawa

Cucak rawa adalah sejenis burung pengicau dari suku Pycnonotidae. Burung ini juga dikenal umum sebagai cucakrawa (dalam bahasa Jawa dilafazkan sebagai [cucaʔ rɔwɔ]), cangkurawah (Sunda), dan barau-barau (Melayu). Dalam bahasa Inggris disebut Straw-headed Bulbul, mengacu pada warna kepalanya yang kuning-jerami pucat. Nama ilmiahnya adalah Pycnonotus zeylanicus (Gmelin, 1789).


Burung cucak rawa




Pemerian

Burung yang berukuran sedang, panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 28 cm.
Mahkota (sisi atas kepala) dan penutup telinga berwarna jingga- atau kuning-jerami pucat; setrip malar di sisi dagu dan garis kekang yang melintasi mata berwarna hitam. Punggung coklat zaitun bercoret-coret putih, sayap dan ekor kehijauan atau hijau coklat-zaitun. Dagu dan tenggorokan putih atau keputihan; leher dan dada abu-abu bercoret putih; perut abu-abu, dan pantat kuning.
Iris mata berwarna kemerahan, paruh hitam, dan kaki coklat gelap.


Kebiasaan dan Penyebaran

Seperti namanya, cucak rawa biasa ditemukan di paya-paya dan rawa-rawa di sekitar sungai, atau di tepi hutan. Sering bersembunyi di balik dedaunan dan hanya terdengar suaranya yang khas.
Suara lebih berat dan lebih keras dari umumnya cucak dan merbah. Siulan jernih, jelas, berirama baku yang merdu. Kerap kali terdengar bersahut-sahutan.
Di alam, burung ini memangsa aneka serangga, siput air, dan berbagai buah-buahan yang lunak seperti buah jenis-jenis beringin.
Menyebar di dataran rendah dan perbukitan di Semenanjung Malaya, Sumatra (termasuk Nias), Kalimantan, dan Jawa bagian barat. Di Jawa Barat terdapat sampai ketinggian 800 m dpl., namun kini dianggap punah karena perburuan.


Konservasi

Merupakan salah satu burung yang sangat digemari orang sebagai burung peliharaan, karena kicauannya yang merdu. Di Jawa, burung ini sudah sangat jauh menyusut populasinya karena perburuan yang ramai sejak tahun '80an.
Burung-burung yang diperdagangkan di Jawa kebanyakan didatangkan dari Sumatra dan Kalimantan. Kini di banyak bagian Pulau Sumatra (misalnya di Jambi, di sepanjang Batang Bungo) pun populasinya terus menyurut. Collar dkk. (1994, dalam MacKinnon dkk. 2000) menggolongkan populasi cucak rawa ke dalam status rentan. Demikian pula IUCN menyatakan bahwa burung ini berstatus Rentan (VU, Vulnerable). Uraian status konservasi yang lebih rinci dapat dilihat pada situs IUCN di bawah.
Jika tidak ada langkah penyelamatan yang lebih baik dari sekarang, barangkali beberapa tahun ke depan burung ini hanya tinggal kenangan; tinggal disebut-sebut dalam nyanyian seperti dalam lagu Manuk Cucakrowo di Jawa.


Merbuk ( Perkutut )

Perkutut Jawa (Geopelia striata, familia Columbidae) adalah sejenis burung berukuran kecil, berwarna abu-abu yang banyak dipelihara orang karena keindahan suaranya. Dalam tradisi Indonesia, terutama Jawa,hingga keadaanya di alam mulai terancam. Perkutut masih berkerabat dekat dengan Tekukur Biasa, Dederuk Jawa, dan merpati.


Galeri

  • Geopelia-striata-Réunion.jpg
  • Dove, Zebra RWDm.jpg
  • Dove, Zebra RWDp.jpg
  • Dove, Zebra RWDr.jpg
  • Zebra Dove - Geopelia striata.jpg
  • Zebra Dove Maui RWD.jpg
  • Cica-daun besar ( Murai Daun )

    Cica-daun besar adalah jenis burung pengicau dengan seluruh badan dominan dengan warna hijau. Burung ini memiliki nama ilmiah Chloropsis sonnerati dan termasuk ke dalam suku Chloropseidae; berkerabat dekat dengan burung cipoh (Aegithina spp.). Dalam bahasa Inggris burung ini dikenal sebagai Greater Green Leafbird.


    ?Cica-daun besar
    Murai daun.png


    Pemerian

    Bertubuh sedang, dengan panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 22 cm.
    Seperti umumnya cica-daun, seluruh tubuhnya didominasi warna hijau terang (hijau daun), termasuk sayap dan ekor; sementara pipi dan tenggorokan burung jantan berwarna hitam berkilau. Perbedaan dengan cica-daun yang lain adalah adanya warna (noktah) biru pada bahu burung jantan. Burung betina dengan tenggorokan kuning dan lingkaran mata kuning. Kedua jenis kelamin memiliki sepasang setrip malar biru berkilau di sisi dagunya.
    Iris mata berwarna coklat gelap, paruh tebal hitam, dan kaki abu-abu kebiruan.


    Kebiasaan dan Penyebaran

    Burung ini terutama hidup di puncak-puncak pohon yang tinggi di hutan primer, hutan sekunder dan hutan bakau. Menyukai tajuk pohon yang berdaun lebat. Ditemukan sendirian, berpasangan atau dalam kelompok campuran.
    Jenis burung ini kadang bersikap agresif terhadap burung jenis lain yang berukuran lebih kecil. Saat berkicau, cica-daun besar akan menundukkan kepala. Makanannya adalah aneka serangga dan buah-buahan hutan.
    Cica-daun besar menyebar di Semenanjung Malaya, Sumatra dan pulau-pulau di sekitarnya, Kalimantan termasuk pula Natuna, Jawa dan Bali. Tersebar luas tetapi tidak umum didapati, di hutan-hutan dataran rendah dan perbukitan sampai ketinggian 1.000 m dpl.
    Di Jawa, burung ini diketahui berbiak pada bulan April.

    Konservasi

    Seperti umumnya cica-daun, burung ini pun merupakan salah satu incaran penggemar burung. Di pasar, burung ini dikenal dengan nama umum murai daun. Belum ada informasi mengenai sejauh mana pengaruh perdagangan jenis burung ini terhadap populasinya di alam di Indonesia.
    Burung ini belum dilindungi oleh undang-undang.


    Pakan dalam Kurungan

    Walaupun makanan utamanya adalah pisang, burung ini juga mengonsumsi serangga kecil dan kroto. Hobiis juga biasanya menambahkan "pur" (voer) sebagai tambahan makanan.
    Burung ini rentan terhadap panas dan perjalanan jauh.


    Jenis yang Berkerabat

    Cica-daun adalah jenis burung Oriental (Asia) yang penyebarannya tidak melewati Kalimantan di sebelah timur. Beberapa jenisnya yang terdapat di Indonesia, selain cica-daun besar, adalah:
    1. Cica-daun kecil (C. cyanopogon)
    sangat mirip cica-daun besar, hanya ukurannya lebih kecil (17 cm) dan tidak punya bercak biru di bahu.
    2. Cica-daun sayap-biru (C. cochinchinensis)
    sayap dan ekor tersaput warna biru. 17 cm.
    3. Cica-daun dahi-emas (C. aurifrons)
    dahi kekuningan pada yang jantan. 19 cm.
    4. Cica-daun sumatra (C. venusta)
    paling kecil, 14 cm. Dahi dan sisi kepala biru terang (jantan), tenggorokan biru terang (betina).


    Kucica hutan ( Murai Batu )

    Kucica hutan (Copsychus malabaricus), juga dikenal sebagai Murai batu merupakan burung pengicau yang keadaanya terancam akibat perburuan. Termasuk ke dalam famili Muscicapidae atau burung cacing. Tersebar di seluruh pulau Sumatra, Semenanjung Malaysia, dan sebagian pulau Jawa. Beberapa pakar menganggap ras dari Kalimantan Utara Kucica Alis-putih (Copsychus malabaricus stricklandii) sebagai spesies tersendiri.


    Ciri morfologis

    Memiliki tubuh hampir seluruhnya hitam, kecuali bagian bawah badan berwarna merah cerah hingga jingga kusam. Terdapat sedikit semburat biru di bagian kepala. Ekor panjang ditegakkan dalam keadaan terkejut atau berkicau. Badan berukuran 14-17 cm.

    Galeri


  • ShamaThrush2.jpg
  • White-rumped Shama RWD.jpg
  • White-rumped Shama RWD4.jpg
  • White-rumped Shama SMTC.jpg
  • White Rumped Shama Thrush Image 003.jpg
  • White-rumped Shama Thrush 002.jpg
  • White-rumped Shama.jpg
  • Kucica kampung ( Kacer )

    Kucica kampung (bahasa Latin: Copsychus saularis) adalah burung pengicau kecil yang sebelumnya dikelompokkan sebagai anggota keluarga Turdidae (murai), tetapi kini dianggap sebaagi anggota Muscicapidae. Burung ini berwarna hitam dan putih dengan ekor yang panjang. Ekornya terangkat ke atas jika mereka sedang mencari makanan di tanah atau kadang ketika sedang bertengger. Burung ini banyak ditemukan di daerah Asia Selatan dan Asia tenggara. Di Indonesia burung ini mulai langka karena penangkapan yang berlebihan untuk dipelihara.


    Kucica kampung
    Burung jantan di Malaysia
    Burung jantan di Malaysia

    Kakatua

    Kakatua (suku Cacatuidae) adalah jenis burung hias yang memiliki bulu yang indah dengan lengkingan suara yang cukup nyaring. Spesies ini termasuk salah satu burung dengan kecerdasan yang cukup bagus, sehingga sering digunakan untuk acara-acara hiburan di kebun binatang atau tempat hiburan lainnya.



    Jenis-jenis Kakatua


    Jenis Kakatua-kecil Jambul-kuning (bahasa Inggris: Yellow-crested Cockatoo) biasanya hidup berpasangan atau berkelompok dalam jumlah kecil. Sangat mencolok ketika terbang, dengan kepakan sayap yang cepat dan kuat diselingi gerakan melayang serta saling meneriaki. Bila sedang bersuara dari tempat bertengger, jambul ditegakkan lalu diturunkan. Jenis ini tertekan dengan ledakan populasi yang mengejutkan selama 10-15 tahun terakhir, akibat penangkapan yang berlebihan untuk perdagangan burung dalam sangkar, dan sekarang langka akibat kegiatan ini.

    Spesies ini hidup pada ketinggian 0-1520 meter dari permukaan laut, biasanya berkelompok. Kakatua pada umumnya berusia panjang, hingga mencapai 60 tahun bahkan lebih.


    Habitat

    Kakatua menghuni hutan primer dan sekunder yang tinggi dan tepi hutan; juga hutan monsun  (Nusa Tenggara), hutan yang tinggi bersemak, semak yang pohonnya jarang dan lahan budidaya yang pohonnya jarang. Dari permukaan laut sampai ketinggian 900 m (Sulawesi), 1520 m (Lombok), 1000 m (Sumbawa), 700 m (Flores), 950+ m (Sumba) dan 500+ m (Timor). sedangkan untuk jenis Kakatua Maluku (bahasa Inggris: Salmon-crested Cockatoo) biasanya hidup sendiri, berpasangan dan kelompok kecil; dahulu di pohon tidur berkelompok hingga 16 ekor. Umumnya tidak mencolok, kecuali pada saat terbang ke dan dari lokasi pohon tidur ketika petang dan menjelang fajar. Walaupun terlihat terbang di atas kanopi tapi kebanyakan terbang di bawah batas kanopi. Mencari makan dengan tenang di kanopi dan lapisan tengah kanopi dan memiliki sebaran lokal di daerah Seram, Ambon, Haruku dan Saparua. Kakatua menghuni hutan primer  dan sekunder yang tinggi,  hutan yang   rusak dan hidup diatas permukaan laut sampai ketinggian 1000 m.

    Dalam budaya

    Di Indonesia, burung kakatua dijadikan nama lagu anak-anak.

    Galeri